TIM PKM Riset Eksakta Unram Gelar Sosialisasi PHBS Mengenai Pentingnya Penggunaan Tabir Surya untuk Anak

Redaksi Media - Tim Program Kreativitas Mahasiswa Riset Eksakta (PKM-RE) Universitas Mataram (Unram) menggelar sosialisasi mengenai pentingnya Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) lebih khususnya yaitu pentingnya penggunaan tabir surya di kalangan anak-anak. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada Sabtu, (27/01/2024) bertempat di SD Negeri 2 Terong Tawah.

Tujuan dari kegiatan ini adalah memberikan edukasi terhadap anak-anak terkait bahaya paparan sinar ultraviolet (UV) berlebih dari sinar matahari mengingat Indonesia merupakan negara tropis yang terpapar sinar matahari selama kurang lebih 12 jam dalam sehari dan pentingnya menggunakan tabir surya sebagai upaya perlindungan diri dari bahaya sinar UV mengingat usia anak-anak merupakan usia aktif yang sering melakukan kegiatan di luar ruangan terutama pada siang hari.

Dosen Pendamping Lapangan (DPL) Kelompok PKM-RE Program Studi Farmasi Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Mataram, apt. Nisa Isneni Hanifa, S. Farm., M.Sc memaparkan bahwa kegiatan sosialisasi penggunaan tabir surya pada murid sekolah dasar merupakan langkah awal dalam mencegah dampak buruk sinar matahari pada kulit mengingat anak usia sekolah dasar adalah anak dengan intensitas tinggi bermain di luar ruangan seperti di lapangan terbuka.

“Sinar matahari mengandung UV A dan UV B yang jika terpapar pada kulit tanpa tabir surya, maka dapat menyebabkan kulit terbakar ataupun kulit cepat menua. Lebih parah lagi, paparan jangka panjang sinar UV secara langsung dapat meningkatkan resiko kejadian kanker kulit. Anak usia sekolah dasar adalah anak dengan intensitas tinggi bermain di luar ruangan. Mereka senang bermain bersama teman di lapangan terbuka, sehingga lebih rentan terhadap paparan sinar matahari. Oleh karena itu, penting untuk mengenalkan kepada mereka tentang pentingnya menggunakan tabir surya jika beraktivitas di luar ruangan.” Tuturnya.

Menurut Food and Drugs Administration (FDA) dan Canadian Dermatology Association, penggunaan tabir surya dengan nilai SPF 30 atau lebih besar sangat dianjurkan ketika anak telah mencapai umur 6 bulan ke atas, hal ini disebabkan karena kerusakan kulit akibat sinar UV bersifat kumulatif sehingga pencegahan dari usia anak-anak menjadi jauh lebih baik. Selain itu, saat ini produk tabir surya untuk anak-anak sudah cukup banyak beredar dipasaran yang mendukung untuk pencegahan dampak negatif dari sinar UV pada anak-anak.

Melalui kegiatan sosialisasi ini diharapkan anak-anak lebih memiliki kesadaran terkait pentingnya menjaga kesehatan kulit terutama dari dampak negatif yang dapat ditimbulkan dari sinar matahari mengingat dalam beberapa riset mengatakan bahwa paparan sinar matahari berlebih saat anak-anak berkorelasi dengan resiko terjadinya penyakit kulit seperti kanker kulit ketika telah sampai di usia dewasa sehingga hal tersebut dapat dicegah dengan sosialisasi pentingnya penggunaan tabir surya bagi anak-anak.

Koresponden: Muhammad Arif Ramadhan 

© 2023 PT. Selaparang Media Utama. All Rights Reserved